Pakaian kalau digunakan secara tepat, akan membawa kemaslahatan bagi pemakainya. Sebaliknya pakaian dapat membawa mudarat jika tidak tepat penggunaannya. entah itu tidak tepat bahannya, cara menggunakan, maupun waktu memakainya.
Ada sejumlah penyakit yang bisa muncul akibat salah kaprah dalam berpakaian, misalnya karena terlalu ketat atau tidak berhijab, muncullah semacam infeksi jamur hingga kanker kulit.
Akibat sering memakai celana ketat, misalnya, dapat menimbulkan penyakit berbahaya.
Dr. Malvinder Parmar, dalam tulisannya di Canadian Médical Association Journal, menyatakan bahwa celana ketat sepinggul berpeluang menimbulkan penyakit paresthesia. Sebagai penyakit gangguan saraf, paresthesia memiliki gejala berupa kesemutan yang lama-kelamaan berubah menjadi mati rasa. Kesemutan terjadi lantaran terganggunya saraf tepi yang berada di luar jaringan otak. Cejala ini biasanya timbul karena tertekan, infeksi, maupun gangguan metabolisme. Kelainan tersebut dapat menjadi permanen apabila pasien terus mengenakan celana ketat sepinggul.
Penyakit berbahaya lain akibat salah dalam berpakaian (tidak berhijab) acfalah melanoma atau kanker kulit yang berasal dari sel-sel penghasil pigmen (melanosit). Salah satu f aktor penyebabnya adalah terlalu seringnya kulit terkena sinar matahari, misalnya terlalu banyak berjemur di pantai dengan pakaian minim. Terkena sinar matahari secara langsung pun dapat membuat kulit menua prematur, misalnya munculnya kerutan pada kulit, pigmentasi yang tak teratur, kemerahan, dan bertekstur kasar pada kulit yang terekspos.
Dikutip dari The Power of hijaber
Penulis Tauhid nur Azhar
Source : atabasa.com